Tanjung Jabung Barat-Bidik Nusantara news Bersumber dari anggaran APBN yang diselenggarakan oleh APBD Provinsi Jambi, melalui PUPR Provinsi Jambi bidang Bina Marga. Proyek kegiatan pembangunan Drainase jalan lintas Jambi - Kuala Tungkal tepatnya di ruas jalan Desa Muntialo Kecamatan Betara Kabupaten Tanjung Jabung Barat, diduga dibangun asal jadi.
Proyek yang menelan anggaran sekitar 7Milyar ini, terdiri dari dua aitem kegiatan yaitu berupa pengaspalan dan Drainase dengan kepanjang jarak sekitar 1 km dan diduga termasuk tambal sulam yang ada di wilayah jalan lintas Jambi - Kuala Tungkal tepatnya di Kecamatan Bram Itam.
Keterangan Agus selaku pengawas lapangan dari tim PT. EPADOSKONT sebagai konsultan pengawas kegiatan mengatakan. Dirinya sering memberikan teguran baik secara lisan dan tertulis menyurati ke kontraktor pelaksana yaitu PT. Abun Sendi melalui menejemen konsultan pengawas, terkait kurangnya semen campurannya. Senin (8/2/2021)
Tapi diduga kontraktor pelaksana tidak menggubris laporan pengawasan. Sehingga kegiatan ini dilaksanakan dengan tetap semen campurannya yang diduga dikurangi.
" Kalau itu kitopun sudah komen, sudah ngasih surat kayaknya tidak digubris yo tetap lanjut " ujar Agus pengawasan kegiatan.
Diduga di subkontraktor kan oleh PT. Abun Sendi ke perusahaan lainya yang tidak di sebutkan oleh Agus nama perusahaan pelaksanaan kegiatan ini diduga dengan alasan dirinya tidak tahu.
" Kontraktornya PT. Abun Sendi cuma kan dia di Subkont kan lagi, nah Subkont nya itu saya tidak tahu " terang Agus.
Diduga kurang tegasnya pengawasan, Subkontraktor dari PT. Abun Sendi sebagai kontraktor pelaksana, diduga main di material semen. Komplain yang pernah di ajukan Agus melalui perusahaan konsultan pengawas tempat ia bekerja yang di tujukan ke Kontraktor pelaksanaan yaitu PT. Abun Sendi. Karena selaku Konsultan pengawas, perusahaannya tidak berurusan dengan Subkontraktor.
"Kita komplain ke Kontraktor lah PT. Abun Sendi. Kita tidak ada kerjasama dengan Subkont. Kita foto kirim, kita kan punya atasan, atasan kita kan langsung ke sana Kitakan tidak bisa langsung kesana " terang Agus.
Kaperwil Jambi / M.Musa.s
Tidak ada komentar: