Ketum Gercin Indonesia: Presiden Sudah Tepat Memilih Jenderal Andika Perkasa Sebagai Panglima TNI dan Jenderal Dudung Sebagai KSAD TNI
Jakarta-BIDIK NUSANTARA NEWS Ketua Umum Ormas Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Rakyat Cinta Indonesia ( Gercin Indonesia) Hendrik Yance Udam (HYU) tokoh Nasional asal Papua menilai Presiden Jokowi sudah tepat memilih dan melantik Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI dan Jenderal Dudung Abdurachman sebagai KSAD TNI AD.
Menurut HYU dua tokoh militer tersebut sangat tepat untuk memimpin institusi TNI dan memiliki sejumlah rekam jejak pengalaman dalam karir militernya.
Dimana keduanya, memiliki karakter kepemimpinan yang cukup tegas dan displin dalam pengolahan kepemimpinan mereka.
"Bapak Presiden tidak salah pilih. Pilihan Bapak Presiden sangat tepat untuk mengangkat dua tokoh militer tersebut untuk memimpin Institusi TNI.
Harapan kami Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan KSAD TNI AD Jenderal Dudung Abdurachman sebagai KSAD TNI AD," kata HYU dalam siaran persnya, Jumat (25/11/2021) di Jakarta.
Ia berharap keduanya, dapat membenahi institusi TNI sehingga bebas dari kelompok radikal serta juga dapat menangkal isu-isu radikalisme, intoleran, terorisme dan upaya-upaya strategis oleh kelompok-kelompok tertentu. Dimana mereka ingin mengantikan ideologi Pancasila dengan Ideologi lain.
"Pak Jenderal Andika dan Jenderal Dudung, saya yakin dapat membantu Bapak Presiden Jokowi dalam menyelesaikan persoalan-persoalan Bangsa yang terjadi selama ini. Terutama di bidang keamanan dan pertahanan," jelasnya.
HYU juga mengapresiasi KSAD TNI Jenderal Dudung Abdurachman yang sudah mengunjungi Papua untuk pertama kalinya setelah dilantik oleh Presiden Jokowi sebagai KSAD TNI. Kiranya kunjungan kerja tersebut dapat memberikan spirit baru kepada prajurit TNI yang di Papua. Tentu diharapkan juga dapat memberikan pencerahan baru dalam menyelesaikan persoalan papua dengan pendekatan Cinta dan Kasih sayang berbasis kearifan lokal.
"Rencananya Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa bersama Kapolri akan melakukan kunjungan kerjanya ke Papua. Semoga kunjungan kerja tersebut dalam bermanfaat bagi kepentingan Bangsa dan Negara, terlebih khusus dapat juga mnyelesaikan persoalan papua dengan cara-cara yang humanis dengan Cinta dan Kedamaian," tukas HYU yang juga Ketua Umum DPP PCI ini.
Menurutnya, Gercin Indonesia sebagai ormas yang ada di Tanah Papua, siap menjadi mitra strategis dalam memberikan pikiran-pikiran konstruktif kami dalam menyelesaikan persoalan-persoalan Papua salama ini. Dimana untuk memperkokoh keutuhan NKRI dari sabang sampai merauke merawatnya dalam kebhinekaan sesuai dengan ideologi Pancasila.
"Pancasila dan NKRI harga mati. Kami yakin Jenderal Andika dan Jenderal Dudung bisa membuat TNI lebih kuat dan lebih kokoh, dengan pendekatan komunikasi berbasis kearifan lokal," pungkas HYU. (red)
Penulis: Gus Din / di kutif,, TIM BNN Mulasa musa sinabariba
Tidak ada komentar: